PT. KPF Makassar

  Kontak Perkasa Futures  - Emas menetap lebih rendah pada hari Rabu (28/4) dengan penguatan dalam imbal hasil Treasury membantu harga pasca penurunan sesi back-to-back. Harga emas sedikit berubah tak lama setelah Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) mempertahankan suku bunga acuan tidak berubah mendekati nol, seperti yang diharapkan. The Fed akan melanjutkan pembelian asetnya dan lebih optimis tentang prospek ekonomi. Emas untuk pengiriman Juni berada di $ 1.773.10 per ounce dalam perdagangan elektronik, menyusul penutupan di $ 1.773.90, turun $ 4,90, atau 0,3%, untuk sesi tersebut. (Arl) Sumber : Marketwatch PT kontak perkasa Futures PT kontak Perkasa PT KP Press

   kontak Perkasa Futures  - Minyak berjangka naik pada hari Rabu (28/4), dengan harga menetap di level tertinggi dalam sekitar enam minggu. Harga mendapat dorongan setelah Organisasi Negara Pengekspor Minyak dan sekutunya, yang dikenal sebagai OPEC+, pada Selasa mempertahankan rencana mereka untuk secara bertahap meningkatkan produksi mulai Mei, menyiratkan bahwa mereka mengharapkan permintaan minyak yang lebih tinggi. Sementara itu, data dari Administrasi Informasi Energi pada hari Rabu mengungkapkan kenaikan mingguan moderat dalam persediaan minyak mentah AS, serta kenaikan signifikan dalam permintaan tersirat untuk bensin motor dari tahun lalu. Minyak mentah West Texas Intermediate bulan Juni naik 92 sen, atau 1,5%, menetap di $ 63,86 per barel di New York Mercantile Exchange, kontrak bulan depan berada di level tertinggi yang terakhir terlihat sejak 17 Maret, menurut data FactSet. (Arl) Sumber : Marketwatch PT kontak perkasa Futures PT kontak perkasa PT KP Press

   Kontak Perkasa Futures  - Harga minyak berakhir lebih tinggi pada hari Selasa (27/4) setelah Organisasi Negara Pengekspor Minyak dan sekutunya, bersama-sama dikenal sebagai OPEC +, mengadakan pertemuan mereka sehari lebih awal dari yang dijadwalkan dan memutuskan untuk mempertahankan rencana mereka untuk meningkatkan produksi secara bertahap mulai bulan Mei. Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman bulan Juni naik $ 1,03, atau 1,7%, untuk menetap di level $ 62,94 per barel di New York Mercantile Exchange. (knc) Sumber : Market Watch PT Kontak Perkasa Futures PT Kontak Perkasa PT KP Press

   Kontak Perkasa Futures  - Emas berjangka jatuh pada hari Jumat (23/4) untuk berbelok sedikit lebih rendah untuk pekan ini, seiring data yang menunjukkan lonjakan penjualan rumah baru AS memicu kenaikan imbal hasil Treasury, dan menumpulkan daya tarik investasi logam mulia. Namun, Biro Sensus AS melaporkan pada hari Jumat (23/4)  bahwa penjualan rumah baru AS terjadi pada tingkat tahunan yang disesuaikan secara musiman sebesar 1,021 juta pada bulan Maret - laju tercepat penjualan rumah baru sejak 2006. Emas untuk pengiriman Juni kehilangan $ 4,20, atau 0,2%, untuk berakhir di $ 1,777.80 per ounce di Comex, sementara perak pengiriman Mei turun 11 sen, atau 0,4%, menjadi hampir $ 26,08 per ounce. (Tgh) Sumber: Marketwatch PT Kontak Perkasa Futures PT Kontak perkasa PT KP Press

   Kontak Perkasa Futures  - Emas berjangka ditutup lebih tinggi untuk sesi kedua pada hari Rabu (21/4) untuk menandai penyelesaian tertinggi mereka dalam waktu sekitar dua bulan. Meningkatnya kasus COVID-19 dari varian yang lebih menular, terutama di Asia dan Amerika Latin, mengancam pemulihan ekonomi dunia dari pandemi, meningkatkan daya tarik logam mulia sebagai aset haven. Emas untuk pengiriman Juni naik $ 14,70, atau 0,8%, untuk berakhir di $ 1,793,10 per ounce, setelah naik 0,4% pada hari Selasa. (Tgh) Sumber: Marketwatch PT Kontak Perkasa Futures PT Kontak Perkasa PT KP Press

   Kontak Perkasa Futures  - Saham Hong Kong jatuh pada Rabu (21/4) di tengah kekhawatiran penguatan wabah Covid-19 di dalamn negeri dan setelah ekuitas AS turun lebih jauh dari rekor tertingginya semalam. Indeks Hang Seng ditutup melemah 1,76 persen atau 513,81 poin menjadi 28.621,92. Indeks acuan Shanghai Composite hampir sepenuhnya tidak tergerak, hanya turun 0,01 poin menjadi berakhir di 3.472,93, sedangkan Indeks Shenzhen Composite di bursa kedua China naik tipis 4,53 poin menjadi 2.277,21. Sumber : AFP PT Kontak Perkasa Futures PT Kontak perkasa PT KP Press

  Kontak Perkasa Futures  - Emas berjangka ditutup lebih tinggi pada hari Selasa (20/4), didukung oleh melemahnya imbal hasil Treasury. Harga emas telah naik sejak menandai double-bottom pada 30 Maret, kata Adam Koos, presiden Libertas Wealth Management Group, mengacu pada pola grafik yang menandakan potensi pembalikan harga menjadi bullish. Emas untuk pengiriman Juni naik $ 7,80, atau 0,4%, menjadi $ 1,778.40 per ounce. Harga gagal untuk menutup semua kerugian 0,5% dari sesi sebelumnya. (Tgh) Sumber: Marketwatch PT Kontak Perkasa Futures PT Kontak Perkasa PT KP Press

   Kontak Perkasa Futures  - Emas berjangka berakhir dengan kerugian pada hari Senin (19/4), dengan harga memberikan kembali sebagian dari kenaikan 2% yang diperolehnya minggu lalu. "Harga emas sangat diuntungkan dari penurunan imbal hasil obligasi, tetapi tampaknya reli itu telah mencapai batas," kata Edward Moya, analis pasar senior di Oanda. "Reli bullion baru-baru ini bisa berjuang untuk menembus level resistance utama $ 1.800 kecuali yield Treasury cocok dengan penurunan minggu lalu." Emas untuk pengiriman Juni turun $ 9,60, atau 0,5%, menjadi $ 1,770.60 per ounce. (Tgh) Sumber: Marketwatch PT Kontak Perkasa Futures PT Kontak Perkasa PT KP Press

   Kontak Perkasa Futures  - Emas berjangka menetap lebih tinggi pada hari Juma init, dengan harga mendapatkan dorongan dari penurunan mingguan pada imbal hasil surat utang AS, yang membantu harga logam mulia membukukan kenaikan sekitar 2% dari pekan lalu. Emas Juni naik $ 13,40, atau 0,8%, menetap di $ 1.780,20 per ons. Itu adalah penyelesaian tertinggi untuk kontrak teraktif sejak 24 Februari, menurut data FactSet.(yds) Sumber: Marketwatch PT Kontak Perkasa Futures PT kontak perkasa PT KP Press

  Kontak Perkasa FUtures   - Emas berjangka ditutup dengan penurunan pada hari Rabu ini, diikuti penguatan dalam imbal hasil Treasury AS membantu harga kehilangan sebagian besar dari apa yang sudah diraih di sesi sebelumnya. Harga menunjukkan sedikit reaksi terhadap komentar dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell kepada Economic Club of Washington. Powell mengatakan Fed akan mengurangi pembelian aset jauh sebelum kenaikan suku bunga, tetapi tidak menyinggung tanggal untuk perubahan kebijakannya. Harga emas kemudian bergerak lebih rendah dalam perdagangan elektronik pasca Fed Beige Book melaporkan akselerasi ekonomi yang moderat. Emas untuk pengiriman Juni berada di $ 1,734.60 per ons dalam transaksi elektronik, setelah kehilangan $ 11,30, atau hampir 0,7%, untuk menetap di level $ 1,736,30 per ons di Comex.(yds) Sumber: Marketwatch PT kontak Perkasa Futures PT kontak perkasa PT KP Press

Kontak Perkasa Futures - Minyak berjangka reli pada Rabu ini untuk menandai akhir tertingginya dalam empat pekan terakhir. Badan Energi Internasional menaikkan perkiraan permintaan minyak global tahun ini dan Administrasi Informasi Energi melaporkan penurunan 5,9 juta barel dalam persediaan minyak mentah AS untuk pekan yang berakhir 9 April. Minyak mentah West Texas Intermediate untuk pengiriman Mei naik $ 2,97, atau 4,9%, menjadi $ 63,15 per barel di New York Mercantile Exchange. Itu adalah kontrak bulan depan tertinggi sejak 17 Maret, data FactSet menunjukkan.(yds) Sumber: Marketwatch PT kontak Perkasa Futures PT Kontak Perkasa PT KP Press

   Kontak Perkasa Futures  - Emas berjangka jatuh pada hari Senin ini untuk menetap di level terendah dalam sepekan karena harga kembali turun pasca membukukan kenaikan hampir 1% pekan lalu. Emas pengiriman Juni turun $ 12,10, atau 0,7%, menjadi $ 1,732.70 per ons di Comex. Itu merupakan kontrak akhir teraktif terendah sejak 5 April, data FactSet menunjukkan.(yds) Sumber: Marketwatch PT Kontak Perkasa Futures PT Kontak Perkasa PT KP Press

  Kontak Perkasa Futures  - Emas berjangka melemah sehari pada hari Jumat ini pasca kenaikan harian terbesarnya bulan ini, terbebani oleh kenaikan imbal hasil obligasi dan penguatan dolar. Emas untuk pengiriman Juni turun $13,40, atau 0,8%, menjadi $1,744.80 per ons di Comex. Itu berakhir 1% lebih tinggi pada hari Kamis untuk menandai penyelesaian tertinggi untuk kontrak paling aktif sejak 25 Februari, dan dolar menguat sehari terbesar dan persentase kenaikan sejak 31 Maret, data FactSet menunjukkan. Perak untuk pegiriman Mei turun 26 sen, atau 1% mendekati level $25,33 per ons, tetapi melihat kenaikan mingguan 1,3%.(yds) Sumber: Marketwatch PT Kontak Perkasa Futures PT Kontak Perkasa PT KP Press

  Kontak Perkasa Futures  -  Harga emas melemah para penutupan perdagangan rabu (Kamis pagi waktu Jakarta), setelah mencapai harga tertinggi dalam satu pekan. Pendorong kejatuhan harga emas ini karena membaiknya data ekonomi Amerika Serikat (AS) sehingga meredupkan daya tarik logam mulia. Mengutip CNBC, Kamis (8/4/2021), harga emas di pasar spot turun 0,4 persen menjadi USD 1.737,01 per ounce pada pukul 3:14 sore. Sedangkan harga emas berjangka AS melemah 0,1 persen menjadi USD 1.741,6 per ounce. “Jika data ekonomi terus membaik, saya pikir kita akan melihat kemungkinan yang jauh lebih besar dari kenaikan suku bunga. Itu pada akhirnya akan berdampak negatif pada harga emas,” jelas pendiri Circle Squared Alternative Investments, Jeffrey Sica. Emas tidak memberikan imbal hasil sangat sensitif terhadap suku bunga yang lebih tinggi. Data pada hari Selasa menunjukkan bahwa lowongan pekerjaan AS naik ke level tertinggi dalam dua tahun untuk bulan Februari. Sementara penguatan p...

   Kontak Perkasa Futures  - Bursa Tokyo dibuka lebih tinggi pada hari Rabu (7/4) dengan penurunan penggerak pasar baru meskipun pelemahan di Wall Street dan yen menguat terhadap dolar. Indeks acuan Nikkei 225 naik 0,22 persen atau 66,10 poin menjadi 29.762,73 pada awal perdagangan, sedangkan Indeks Topix menguat 0,41 persen atau 8,00 poin menjadi 1.962,34. (knc) Sumber : AFP PT Kontak Perkasa Futures PT Kontak Perkasa PT KP Press

   Kontak Perkasa Futures  - Emas berjangka membukukan sedikit gain pada hari Senin ini, dengan melemahnya dolar AS membantu logam ini memperpanjang kenaikan beruntun hariannya untuk sesi ketiga. Namun, kenaikan di pasar saham AS, melemahkan minat untuk logam haven setelah laporan pada Jumat Agung menunjukkan 916.000 pekerjaan yang disesuaikan secara musiman ditambahkan pada bulan Maret, ini menandai kenaikan terbaik sejak Agustus. Kontrak emas untuk Juni paling aktif berada pada 40 sen, atau 0,02%, untuk menetap di level $ 1.728,80 per ons di Comex. Harga naik hampir 0,8% pada hari Kamis, tetapi turun sekitar 0,2% untuk pekan yang dipersingkat karena liburan. Pada hari Rabu, emas membukukan kerugian bulanan 0,8%.(yds) Sumber: MArketwatch PT Kontak Perkasa Futures PT Kontak Perkasa PT KP Press

   Kontak Perkasa Futures  - Dolar stabil pada hari Jumat (2/4) menjelang data dari Amerika Serikat yang diperkirakan akan menunjukkan peningkatan dalam penciptaan lapangan kerja dan tingkat pengangguran yang lebih rendah untuk bulan Maret, karena ekonomi terbesar di dunia mempertahankan pemulihan yang stabil dari pandemi. Sentimen untuk dolar telah membaik dalam beberapa pekan terakhir, sementara imbal hasil Treasury telah melonjak, karena rencana stimulus pemerintahan Biden lebih dari $ 2 triliun dan peluncuran vaksin COVID-19 yang cepat mendorong optimisme ekonomi serta kekhawatiran inflasi. Sementara perdagangan kemungkinan akan diredam pada hari Jumat dengan banyak pasar keuangan tutup untuk liburan Paskah, analis mengatakan kenaikan dolar ke level tertinggi multi-bulan kemungkinan akan berlanjut karena lebih banyak investor bertaruh pada pemulihan ekonomi. Dolar terakhir diperdagangkan pada 110,62 yen, tidak jauh dari level terkuatnya dalam setahun. Terhadap euro, d...